Benkelman Beam Deflection Method Testing

Call: 082124100046

Product Details
Brand	Lokal
Kegunaan	Aspal
Garansi	Ya
Type	Benkelman Beam
Stock	Available

Description

Benkleman Beam

Dimension (l x w x h) : 244 x 50 x 50 cm

Gross Weight : 45 kg

For measuring the deflection of flexible pavement under the action of moving wheel loads.

RI-451 Fixed Beam Alumunium profile frame, 3 points adjuster, with vibrator and dial holder. Alumunium strip arm, 1: 2 lever ratio 1 Set

RI-455 Tire Gauge 120 psi capacity 1 Pc

RI-456 Surface Thermometer Range 30 x 0.01 mm 1 Pc

Benkelman Beam Deflection Method adalah metode pengujian yang digunakan untuk mengukur lendutan (defleksi) pada permukaan perkerasan jalan akibat beban lalu lintas tertentu. Alat utamanya adalah Benkelman Beam, yang berbentuk tuas panjang dengan sistem pengungkit untuk mendeteksi pergeseran kecil pada permukaan jalan.

Berikut kegunaan utamanya:

Menilai Kekuatan Perkerasan Jalan

Mengukur seberapa besar perkerasan jalan mengalami penurunan/lendutan saat diberi beban kendaraan standar.

Semakin besar lendutan, biasanya menunjukkan perkerasan sudah melemah atau lapisan pondasi jalan tidak cukup kuat.

Mengevaluasi Kelayakan Jalan untuk Lalu Lintas Berat

Membantu menentukan apakah jalan masih mampu menahan beban kendaraan berat atau perlu diperbaiki.

Perencanaan Pemeliharaan dan Rehabilitasi

Hasil pengujian digunakan sebagai dasar dalam program overlay (penambahan lapisan aspal) atau rekonstruksi jalan.

Data lendutan membantu menentukan ketebalan overlay yang diperlukan agar jalan dapat kembali memenuhi standar umur rencana.

Pemantauan Kinerja Jalan

Dipakai dalam inspeksi berkala untuk melihat perkembangan kerusakan struktural pada perkerasan.

Standarisasi Penilaian Jalan

Metode ini banyak digunakan sesuai standar AASHTO T-256 atau ASTM D4695 sehingga hasilnya dapat dibandingkan secara internasional.

📌 Prinsip kerja singkat:

Sebuah kendaraan pembebanan (biasanya truk dengan beban tertentu) ditempatkan di atas titik uji, lalu Benkelman Beam mengukur penurunan vertikal permukaan jalan akibat beban tersebut.